Kampanye Akbar Nomor 2 PASMI DI HATI Lumpuhkan Akses Jalan se-Kabupaten Jeneponto

    Kampanye Akbar Nomor 2 PASMI DI HATI Lumpuhkan Akses Jalan se-Kabupaten Jeneponto
    Kampanye Akbar Nomor 2 PASMI DI HATI Lumpuhkan Akses Jalan se-Kabupaten Jeneponto

    JENEPONTO, SULSEL - Kampanye Akbar pasangan calon (Paslon) Bupati Jeneponto nomor 2, H. Paris Yasir dan Islam Iskandar membuat semua akses jalan se-Kabupaten Jeneponto lumpuh total.

    Hal ini terlihat, setelah massa dukungan tegline PASMI DI HATI mulai bergerak sekira pukul 09.30 WITA dari berbagai arah menggunakan jenis kendaraan roda, dua, empat dan enam dengan dilengkapi atribut APK paslon.

    Terpantau langsung, puluhan ribu simpatisan PASMI mulai star dari arah Kecamatan Bangkala dan Bangkala barat atau batas kota Jeneponto - Takalar, kendaran tidak terputus hingga sampai ke Kecamatan Tamalatea.

    Kemudian simpatisan dari  Kecamatan Tamalatea dan Kecamatan Bontoramba juga tidak terputus menuju satu arah ke pusat lokasi kampanye akbar di Lapangan Parang Passamaturukang, Jeneponto, Senin (18/11/2024).

    Begitupun massa pendukung PASMI dari arah Kecamatan Binamu, Turatea, Kelara, Rumbia, Batang, Tarowang dan Arungkeke tidak terputus sampai ke titik lokasi kampanye.

    Melihat, antusiasme masyarakat Jeneponto yang tak terbendung ini, paslon Bupati Paris dan Islam dipastikan menang di Pilkada Jeneponto periode 2024-2029.

    Diperkirakan 52 ribu massa dukungan PASMI DI HATI hadir dalam kampanya Akbar dengan suka rela sebagai bentuk dukungannya terhadap paslon Bupati Jeneponto Paris dan Islam.

    Lapangan Parang Passamaturukan tumpah ruah bagaikan bak lautan manusia, mengukur dari jumlah massa yang hadir di ampanye akbar tersebut. Eks wakil Bupati Jeneponto berpasangan Eks Ketua Komisi I DPRD Jeneponto ini akan mengukir sejarah baru di Butta Turatea (*) 

    Syamsir, HR

    Syamsir, HR

    Artikel Sebelumnya

    Kampanye Akbar, Orasi Politik Paslon Paris...

    Artikel Berikutnya

    52 Ribu Massa Pendukung Arak Kampanye Akbar...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    PERS.CO.ID: Jaringan Media Jurnalis Independen
    Hendri Kampai: Jangan Mengaku Jurnalis Jika Tata Bahasa Anda Masih Berantakan
    Forhati Makassar Bakal Fokus Kembangkan "Kampung Forhati" di Malino
    Kasus Korupsi Rumah Susun di Jakarta Barat: Penyidik Lanjutkan Penyidikan Usai Temukan Alat Bukti Baru dan Putusan Gugatan Pra-Peradilan Ditolak
    Hendri Kampai: Jika Rakyat Indonesia Marah, Kumpeni Belanda Saja Tumbang, Apalagi Oligarki

    Ikuti Kami